21.9.11

Guru Baru

Excellence, is not an act, but a habit. ~ Aristotle

Aku biasa latihan yoga setiap hari. Dalam kondisi biasa, bisa 51 asana berurutan selama dua jam, sambil vinyasa: menyatukan nafas dengan alir gerakan. SAMBIL PUASA.

Kemarin? Cuma sampai Suryanamaskar B tiga kali, sudah setengah mati sakit & sesaknya.

Setiap kali dapat guru baru selalu begini: Praktek ilmu baru, belajar lagi dari awal, dan sakit lagi seakan baru pertama kali mencoba yoga.

Belum lagi tadi pagi. Baru mau duduk di kasur, keburu ambruk telungkup. Seluruh badan lara melenting.

Saat sarapan aku mengeluh,

Apa kemarin mestinya tidak cari guru baru, 'Wan?

Lalu bagaimana mau berkembang? Gapapa sakit. Setiap guru memang akan berbeda ajarannya. Kumpuli semuanya. Endapi sedapatnya.

Bukannya nanti malah tambah bingung? Tambah lara?

Latihan saja dulu. Sakit & sulit hanya karena belum terbiasa. Nanti saat meresap semua dalam kebiasaan, badanmu akan memilih sendiri yang paling pas dengan kebutuhannya.

Lumayan. Bekal dari Wawung tadi pagi, mencukupi sampai Suryanamaskar B empat kali sebelum mulai sakit dan sesak.

Mungkin lusa bisa sampai lima kali. Kalau besok pagi bisa bangun tanpa ambruk lagi.

Memilih GPS

  Photo by Thomas Smith on Unsplash Tentang memilah tanda dari semesta. Gimana caranya yakin bahwa tanda yang kita dengar itu beneran wangs...